Seorang gadis kecil dan ayahnya sedang menyebrang jembatan.
Si ayah merasa ketakutan sehingga dia meminta putri kecilnya,
“anakku, peganglah tangan ayah, jadi kamu tidak jatuh ke dalam sungai”
Putrinya berkata, “tidak, ayah. Ayah yg pegang tangan saya.”
“Apa bedanya?” tanya si ayah keheranan.
“Sangat berbeda”, jawab si anak.
“Jika saya memegang tangan ayah dan sesuatu terjadi pada saya,
mungkin saja saya bisa kelepasan memegang tangan ayah.
Tapi, jika ayah yang pegang tangan saya, saya yakin apapun yang terjadi, ayah tak akan melepas tanganku”
Dalam hubungan apapun, dasar dari kepercayaan bukan terletak pada lilitannya tapi pada ikatannya.
Jadi pegang tangan orang yang menyukai kamu.
Daripada mengharapkan merka memegang kamu.
Pesan ini sangat singkat tapi….berarti sangat besar.
Si ayah merasa ketakutan sehingga dia meminta putri kecilnya,
“anakku, peganglah tangan ayah, jadi kamu tidak jatuh ke dalam sungai”
Putrinya berkata, “tidak, ayah. Ayah yg pegang tangan saya.”
“Apa bedanya?” tanya si ayah keheranan.
“Sangat berbeda”, jawab si anak.
“Jika saya memegang tangan ayah dan sesuatu terjadi pada saya,
mungkin saja saya bisa kelepasan memegang tangan ayah.
Tapi, jika ayah yang pegang tangan saya, saya yakin apapun yang terjadi, ayah tak akan melepas tanganku”
Dalam hubungan apapun, dasar dari kepercayaan bukan terletak pada lilitannya tapi pada ikatannya.
Jadi pegang tangan orang yang menyukai kamu.
Daripada mengharapkan merka memegang kamu.
Pesan ini sangat singkat tapi….berarti sangat besar.
[ gw setuju bangedh !]